REFRIGERASI
Refrigerasi adalah suatu sistem yang memungkinkan untuk mengatur suhu sampai mencapai suhu di bawah suhu lingkungan. Penggunaan refrigerasi sangat dikenal pada sistem pendingin udara pada bangunan, transportasi, dan pengawetan suatu bahan makanan dan minuman.
Refrigasi dicapai dengan melakukan penyerapan panas pada suhu rendah secara terus menerus, yang biasanya bisa dicapai dengan menguapkan suatu cairan secara kontinyu. Uap yang terbentuk dapat kembali ke bentuk asalnya kembali cairan, biasanya dengan dua cara. yang paling umum, uap itu hanya akan ditekan lalu diembunkan (memakai fin seperti pada kulkas). Cara lain, bisa diserap dengan cairan lain yang mudah menguap yang setelah itu diuapkan pada tekanan tinggi.
Prinsip Refrigerasi adalah suatu proses penyerapan energi panas dari dalam ruangan yang tertutup lalu membuang panas nya keluar dari ruangan tersebut. Beberapa proses yang berlangsung dari unit mesin refrigerasi ialah sebagai berikut :
Penguapan adalah proses refrigeran cair yang berada dalam evaporator menguap pada suhu tetap. Meskipun sudah menyerap panas dari produk atau ruangan yang didinginkan, saat menyerap panas penguapan tersebut tidak disertai oleh kenaikan suhu yang melonjak.
Pemampatan adalah suatu cara refrigeran yang berupa uap dingin dari evaporator di hirup oleh kompresor dan seterusnya di mampatkan sampai suhu dan tekanannya berubah menjadi tinggi. Setelah di mampatkan selanjutnya refrigeran tersebut di tekan ke kondensor.
Pengembunan adalah suatu proses membuang panas dari refrigeran yang bersuhu dan bertekanan tinggi di dalam kondensor dimana pada saat medium pengembunannya dapat berupa air atau udara yang menyebabkan panas refrigeran diserap oleh medium tersebut.
Pemuaian adalah cara untuk mengatur atau merubah bentuk refrigeran supaya memuai atau mengembun dengan maksud untuk mempercepat terjadinya uap refrigeran dingin pada evaporator.
Bahan Pendingin ( Refrigerant ) adalah pendingin yang berwujud cairan maupun gas yang memiliki titik didih sangat rendah pada tekanan 1 Atm. Bahan Pendingin dibagi menjadi dua yaitu :
1. Amonia ( NH3 ) digunakan secara luas pada mesin refrigerasi Industri. Titik didih normalnya adalah 33ºC. Amonia mempunyai karakteristik bau meskipun pada konsentrasi yang kecil di udara.
2. Fluorinated ( CFC ) Fluorinated adalah refrigeran yang aman dan tidak beracun yang banyak dipakai sekarang ini. Adapun di pasaran dikenal dengan Freon, genetron, frigen, areton, isotron, asahi frond dan lain – lain. Jenis refrigeran ini terdiri dari :
Syarat-syarat umum untuk refrigrant :
Siklus refrigerasi adalah siklus kerja yang mentransfer kalor dari media bertemperatur rendah ke media bertemperatur tinggi dengan menggunakan kerja dari luar sistem. Secara prinsip merupakan kebalikan dari siklus mesin kalor (heat engine).
Dilihat dari tujuannya maka alat dengan siklus refrigerasi dibagi menjadi dua yaitu yang berfungsi untuk mendinginkan media dan yang berfungsi untuk memanaskan media.
Pemilihan Refrigeran, jenis refrigeran adalah sangat banyak dimana pemilihan refrigeran secara tidak tepat akan bisa membuat kerja refrigerator menjadi tidak optimal. Refrigeran ada dua macam yaitu refrigeran primer dan sekunder. Adapun pengertian refrigeran primer adalah refrigeran yang digunakan dalam sistem kompresi uap. Dan refrigeran sekunder adalah cairan-cairan yang digunakan untuk membawa energi kalor bersuhu rendah dari satu lokasi ke tempat lain. Nama lain dari refrigersai sekunder adalah cairan anti beku atau brines (larutan garam).
sumber :
https://id.wikipedia.org/wiki/Refrigerasi
https://duniapendidikan.co.id/pengertian-refrigerasi/